cari cari ...

Friday, September 17, 2010

hancurkan Umat Islam untuk Membangun Serbia Raya

Dalam penggerebekan ke rumah putera Jenderal Mladic, sang pembatai muslim Bosnia, ditemukan 18 buku catatan dan 3500 halaman penu dengan catatan dari buronan Ratko Mladic. "Kami tidak ada keuntungan jika kita membunuh 50.000 penduduk Muslim sejati. Prioritas adalah menyingkirkan Muslim," salah satu ungkapnya.


"Kaum Muslim, merupakan musuh bersama kita dan Kroasia, kita perlua menggiring ke sudut di mana mereka tidak bisa keluar," lanjutnya lagi.


Obsesi Mladic adalah pembersihan etnis sebagaimana tercermin dalam semua tulisan-tulisannya di buku harian rahasiahnya, tentang perang Yugoslavia 1992-1995. Sekitar 18 buku catatannya diisi dengan catatan, pikiran, kutipan tentang perlunya membersihkan kaum Muslim dari Serbia.


Ribuan kaum Muslim menjadi syuhada, dibantai oleh tentara Serbia, setelah sebelumnya, PBB menyerahkan kaum Muslim tersebut ke tangan Serbia pada tahun 1995. Pembantaian ini tidak akan dilupakan dari ingatan kaum Muslim. Sekitar 8373 kaum Muslim dibantai atas kebencian Serbia yang ingin melenyapkan Islam. Tragedi Bosnia-Sebrenica ini berlangsung mulai dari 1992 hingga 1995.


Ratko Mladic, Jenderal Tentara Serbia sebelum melakukan pembantaian berkata dalam pidatonya,"Hari ini, tanggal 11 Juli 1995, di Sebrenica Serbia, ketika Serbia akan menyambut hari sucinya, kami menyerahkan kota ini kepada bangsa Serbia. Sebagai peringatan pada penentangan melawan Turki. Saatnya sudah tiba untuk membalas dendam terhadap kaum Muslimin." (Lihat VCD "An Outcry to the Islamic Ummah: For How Much Longer?")


Sebuah derita demi derita yang menimpa umat Islam, sejak payung persiai umat Khilafah diruntuhkan pada tahun 1924. Kini, derita umat pun berlanjut. Teroris Amerika bekerjasama dengan para penguasa boneka melanjutkan pembantaian demi pembantaian atas kaum Muslim diselimuti kampanye busuk "war on terorism" yang tiada lain "war on islam".


Derita umat ini tentu tidak bisa dibiarkan terus. Kaum Muslim harus bangkit, kembali kepada satu kesatuan politik umat, di bawah payung institusi Khilafah. Institusi inilah yang akan menyatukan kaum Muslim sedunia, menjaga kehormatan mereka dan menerapkan hukum syariah. Sudah selayaknya, setiap muslim beriman ikut serta bekerja untuk mewujudkannya. Insya Allah, tinggal masalah waktu.

Sumber : syabab.com

Komunitas Rindu syariah dan khilafah

0 comments:

Post a Comment

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More