KABUL (Suara Karya): Perang selama beberapa dasawarsa, serta masalah sosial dan kemiskinan yang diakibatkan perang, menyebabkan lebih dari 60 persen warga Afganistan menderita keguncangan mental da banyak di antaranya menjadi gila.
Hampir tiga perempatnya adalah wanita yang dibekap masalah psikologis dan guncangan mental akut. Penduduk Afganistan kini diperkirakan sekitar 28 juta jiwa.
"Ini masalah besar," kata Suraya Dalil, penjabat menteri kesehatan Afganistan, pada Hari Kesehatan Mental Dunia di Kabul, Minggu. "Lebih dari 60 persen warga Afganistan menderita karena kekacauan jiwa dan kesehatan mental."
Kondisi itu, menurut dia, sangat suram di sejumlah wilayah negara itu, tempat para pekerja kesehatan pemerintah tidak dapat memberikan pelayanan kesehatan dasar karena perlawanan gerilyawan Taliban.
"Kemiskinan, ketidakamanan, kekerasan dan disparitas gender yang ekstrem merupakan faktor besar yang menyumbang pada memburuknya kesehatan mental di Afganistan," kata Dalil.
Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) memastikan bahwa lebih dari 60 persen warga Afganistan, sebagian besar dari mereka wanita, menderita masalah psikologis atau kekacauan mental. WHO menyatakan bahwa karena hanya ada sejumlah anggaran kesehatan yang dihabiskan untuk kesehatan mental, sebagian besar masyarakat yang menderita masalah itu tidak menerima perawatan sama sekali.
"Hanya ada 200 tempat tidur untuk pelayanan penderita kesehatan mental di negara ini, dengan hanya dua dokter ahli jiwa di negara ini untuk mencakup seluruh penduduk," kata wakil WHO di Afganistan Peter Graaff.
Juru bicara Departemen Kesehatan, Ghulam Sakhi Kargar Noryghli, menyatakan perkiraan 60 persen itu berdasarkan pada penelitian yang dilakukan oleh kementerian itu dengan badan kesehatan dunia tersebut tahun 2004.
"Sejak perang berlanjut, kemiskinan atau masalah ekonomi telah meningkat di beberapa bagian negara. Kami yakin bahwa jumlah orang yang menderita sakit mental juga bertambah dan sekarang jumlahnya lebih dari 60 persen," kata Noryghli. (AP/Adi) www.suarakarya-online.com
cari cari ...
Tuesday, October 12, 2010
60 Persen Warga Afganistan Gila
3:14 AM
admin
No comments
0 comments:
Post a Comment